Jl. Kelapa Hijau - Bukit Indah Sukajadi - Batam 29642
SEARCH:

                 
  SVD Batam SOVERDIA (Awam SVD) Pelayanan Kitab Suci Pelayananan Internasional Liturgi dan Devosi Tirta Wacana  
 
Pewujudan Matra Biblical Word
"Betapa dalamnya Sabda Alkitabiah! Semoga para samasaudara kita memperlakukannya dengan penghargaan yang tinggi. Para anggota Serikat Sabda Allah harus menghormati Kitab Suci secara istimewa dan menyebarluarkan kebenarannya."
(Arnoldus Janssen)

"Kerasulan Kitab Suci merupakan bagian yang tak terpisahkan dari warisan yang ditinggalkan kepada kita oleh Santo Arnoldus Janssen, dan sebagai misionaris Serikat Sabda Allah, kita harus menjadikannya tanda permanen bagi karya perutusan kita" (Kapitel Jendral SVD, 1988)


 

WALAUPUN sudah mempraktekkan selama lebih dari satu abad, Kitab Suci yang menjadi pusat kehidupan para misionaris Societas Verbi Divini (SVD) - atau di Indonesia dikenal sebagai Serikat Sabda Allah - baru di tahun 1988, Kitab Suci disebut dan diterima luas sebagai bagian dari kharisma serikat misioner ini. Selanjutnya karya pelayanan Kitab Suci menjadi prioritas di berbagai area pelayanan misi anggota SVD di seluruh dunia. Di awal millenium ketiga, dalam Kapitel Jendral XV di tahun 2000, Kitab Suci didefinisikan sebagai sebuah "Matra Khas", satu dari empat matra penciri misi SVD sejagad, yakni (1) Biblical Word - Kitab Suci; (2) Communicating Word - Komunikasi; (3) Animating Word - Animasi Misi; dan (4) Prophetic Word - Keadilan, Perdamaian dan Keutuhan Ciptaan.

Meneladani generasi pendiri, terutama St. Arnoldus Janssen dan St. Yoseph Freinademetz yang mencintai Kitab Suci, pelayanan di bidang ini dilakukan sebagai perwujudan krakter misioner di atas. Selama hidupnya, St. Arnoldus Janssen banyak memberi retret alkitabiah. Dari seluruh Kitab Suci, baik Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, tercatat hanya surat kepada Titus dan Filemon serta surat pertama dan kedua Yohanes yang tak pernah dikutip. Ia juga mendorong Yoseph Freinademetz agar menghafal sebanyak mungkin bagian dari Kitab Suci untuk dipergunakan dalam kotbah-kotbah. Yoseph melangkah lebih jauh dengan proses kontekstualisasi Kitab Suci ke dalam budaya Cina, tempat ia seumur hidup mengabdikan diri melayani umat Allah. Rasa cinta kepada Firman yang tertera di dalam Kitab Suci dengan seharusnya menjadi bagian dari identitas spiritual para misionaris SVD, yang diwujudkan dalam pola hidup dan aneka bentuk pelayanan praktis.

TIRTA WACANA: SVD Bible Centre Batam, dibangun dalam semangat ini. Akar pelayanan bersumber dari identitas spiritual para misionaris SVD yang lalu berinteraksi dengan kebutuhan umat Allah dan gereja lokal (Keuskupan Pangkalpinang). Komposisi ini melahirkan karakter yang unik bagi pusat kerohanian Katolik tersebut. Pada satu sisi, karya pelayanan di tempat ini merupakan sebuah karya propria tarekat yang mewujudkan identitas misinya, pada sisi lain karya tersebut haruslah memperkaya khazanah spiritualitas dan kerasulan gereja lokal Keuskupan Pangkalpinang. (ap)

   
   
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
   
 

ATIKEL TERKAIT:

   


 
All stories by TIRTA WACANA Team except where otherwise noted. All rights reserved. | design: (c) aurelius pati soge