Jl. Kelapa Hijau - Bukit Indah Sukajadi - Batam 29642
SEARCH:

                 
  SVD Batam SOVERDIA (Awam SVD) Pelayanan Kitab Suci Pelayananan Internasional Liturgi dan Devosi Tirta Wacana  
         
Firman Tuhan untukku hari ini...
 
Betapa dalamnya Sabda Alkitabiah.
Semoga kita memperlakukannya dengan penghargaan yang tinggi (St. Arnoldus Janssen
)
 
  Yesus naik ke dalam sebuah perahu, yaitu perahu Simon, menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu IA duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu. Setelah selesai, Ia berkata kepada Simon, "Bertolaklah ke tempat yang lebih dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan." Simon menjawab, "Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga." (Luk 5:3-5)  
   
   
 
 
April 2018
  Masa Paskah Pekan 2
 
REFLEKSI BULAN INI
Mg
Sn
Sl
Rb
Km
Jm
Sb
1 2 3 4 5 6
29 30          

Senin, 9 April 2018
 
  St. Kasilda, pengaku iman  
 
UJUD GEREJA INDONESIA:
"Semoga Gereja membantu dan sungguh terlibat dalam bekerja sama dengan pemerintah dan kelompok masyarakat lain yang berupaya menangkal segala bentuk radikalisme dan fundamentalisme yang sedang mengancam keutuhan bangsa."
 
 
Kis 4:23-31 | Mzm 2:1-9 | Yoh 3:1-8

Ketika para rasul berdoa, mereka semua penuh dengan Roh Kudus, lalu mereka memberitakan firman Allah dengan berani (Kis 4:23-31)

Setelah dilepaskan oleh Mahkamah Agama Yahudi, pergilah Petrus dan Yohanes kepada teman-teman mereka, lalu mereka menceritakan segala sesuatu yang dikatakan imam-imam kepala dan tua-tua kepada mereka. Ketika teman-teman mereka mendengar hal itu, berserulah mereka bersama-sama kepada Allah, katanya, “Ya Tuhan, Engkaulah yang menjadikan langit dan bumi, laut dan segala isinya. Oleh Roh Kudus dengan perantaraan hamba-Mu Daud, bapa kami, Engkau telah berfirman: Mengapa rusuh bangsa-bangsa, mengapa suku-suku bangsa mereka-reka perkara yang sia-sia? Raja-raja dunia bersiap-siap, dan para pembesar bermufakat bersama-sama melawan Tuhan dan Yang Diurapi-Nya. Sebab sesungguhnya telah berkumpul di dalam kota ini Herodes dan Pontius Pilatus beserta bangsa-bangsa dan suku-suku bangsa Israel melawan Yesus, Hamba-Mu yang kudus, yang Engkau urapi. Mereka melaksanakan segala sesuatu yang telah Engkau tentukan dari semula oleh kuasa dan kehendak-Mu. Dan sekarang, ya Tuhan, lihatlah bagaimana mereka mengancam kami. Maka berikanlah kepada hamba-hamba-Mu keberanian untuk memberitakan firman-Mu. Ulurkanlah tangan-Mu untuk menyembuhkan orang, dan adakanlah tanda-tanda dan mujizat-mujizat ole nama Yesus, Hamba-Mu yang kudus.” Dan ketika mereka sedang berdoa, goyanglah tempat mereka berkumpul itu. Mereka semua penuh dengan Roh Kudus, lalu mereka memberitakan firman Allah dengan berani.

 
SELAIN dari pada catatan biblis dalam Injil Yohanes, kita tidak memiliki informasi yang lebih luas tentang Nikodemus, orang Farisi yang secara khusus mencari Yesus. Pembicaraan kedua tokoh ini sangat mendalam. Saya suka menyebutnya sebagai bimbingan personal Yesus kepada seorang intelektual yang beriman, yang di kemudian hari akan menjadi instrumen Tuhan untuk menabur benih kebenaran. Nikodemus dihormati dalam liturgi Gereja Katolik, Orthodox, dan gereja-gereja Timur lainnya. Ada tradisi, bahwa di kemudian hari Nikodemus bergabung dengan jemaat Kristiani. Tak ada catatan tentang itu, tapi upaya mencari kebenaran pada Yesus telah mencatat namanya dalam sejarah iman.

TEMA penting dalam dialog kedua tokoh di atas ialah "kelahiran baru dalam air dan Roh", prasyarat penting seseorang dapat masuk Kerajaan Allah. Ada pembaptisan oleh Yohanes Pembaptis yang merupakan tanda pertobatan. Ada seruan pertobatan oleh Yesus yang menandakan awal pembaharuan iman umat Allah. Namun puncak semua ini adalah sengsara, wafat dan kebangkitan Yesus. Dari lambung-Nya mengalir air dan darah yang membasuh jiwa manusia. Jiwa yang terbebas menerima karunia Roh Kudus, sehingga menjadi manusia baru. Dengan kuasa Roh Kudus inilah umat Allah bersaksi tentang keselamatan. Jemaat perdana di Yerusalem mengalami hal tersebut. Mereka dianiaya oleh orang-orang Yahudi, tetapi mereka tetap berteguh dalam iman. Mereka telah dilahirkan baru oleh air dan Roh Kudus. Bagi mereka, salib bukan untuk dihindari tetapi untuk dimuliakan.

KEBANGKITAN Yesus mengubah segala-galanya. Tak perlu lagi korban bakaran oleh imam di Bait Allah Yerusalem, sebab kita sudah memiliki Ekaristi, di mana Yesus berperanan sebagai imam, altar dan kurban. Oleh kebangkitan kita dilahirkan baru dan diberi pencurahan Roh Kudus. Kita mewarisi semua itu dalam sakramen-sakramen yang menguduskan. Yang perlu kita lakukan ialah membuktikan kepada dunia, bahwa sebagai manusia baru kita juga membawa sukacita baru, yang menyata di dalam pelayanan kita melalui perkataan dan tindakan nyata. (ap)

Semoga berkat kelahiran baru oleh air dan Roh Kudus, kami Engkau teguhkan untuk terus bersaksi tentang keselamatan-Mu, ya Tuhan. Amin.

© 2018 twm


Mazmur Tanggapan (Mzm 2:1-9; R: lh. 12d)

Ref: Berbahagialah semua orang yang berlindung pada-Mu, ya Tuhan.

  1. Mengapa rusuh bangsa-bangsa, mengapa suku-suku bangsa mereka-reka perkara yang sia-sia? Raja-raja dunia bersiap-siap dan para pembesar bermufakat bersama-sama melawan Tuhan dan Yang Diurapi-Nya, “Marilah kita memutuskan belenggu-belengu mereka dan membuang tali-tali mereka dari kita!”
  2. Dia, yang bersemayam di surga, tertawa; Tuhan memperolok-olok mereka. Maka berkatalah Ia kepada mereka dalam murka-Nya, Ia mengejutkan mereka dalam kehangatan amarah-Nya, “Akulah yang telah melantik raja-Ku di Sion, gunung-Ku yang kudus!”
  3. Aku mau menceritakan tentang ketetapan Tuhan. Ia berkata kepadaku, “Anak-Kulah engkau! Pada hari ini Engkau telah Kuperanakkan. Mintalah kepada-Ku, maka bangsa-bangsa akan Kuberikan kepadamu menjadi milik pusakamu, dan ujung bumi menjadi kepunyaanmu. Engkau akan meremukkan mereka dengan gada besi, dan memecahkan mereka seperti tembikar tukang periuk.”
 

Jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah (Yoh 3:1-8)

Adalah seorang Farisi yang bernama Nikodemus; ia seorang pemimpin agama Yahudi. Ia datang kepada Yesus pada waktu malam dan berkata, “Rabi, kami tahu, bahwa Engkau datang sebagai guru yang diutus Allah; sebab tidak ada seorang pun yang dapat mengadakan tanda-tanda yang Engkau adakan itu, jika Allah tidak menyertainya.” Yesus menjawab, kata-Nya, “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya, jika seorang tidak dilahirkan kembali, ia tidak dapat melihat Kerajaan Allah.” Kata Nikodemus kepada-Nya, “Bagaimana mungkin seorang dilahirkan kalau ia sudah tua? Dapatkah ia masuk kembali ke dalam rahim ibunya dan dilahirkan lagi?” Jawab Yesus, “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya, jika seorang tidak dilahirkan dari air dan Roh, ia tidak dapat masuk ke dalam Kerajaan Allah. Apa yang dilahirkan dari daging adalah daging, dan apa yang dilahirkan dari Roh adalah Roh. Janganlah engkau heran karena Aku berkata kepadamu: Kamu harus dilahirkan kembali. Angin bertiup ke mana ia mau; engkau mendengar bunyinya, tetapi engkau tidak tahu dari mana ia datang atau ke mana ia pergi. Demikianlah halnya dengan tiap-tiap orang yang lahir dari Roh.”

 

HARI SEBELUMNYA  |  INDEX  |  HARI BERIKUTNYA
(Teks bacaan diambil dari Buku Bacaan Misale Romawi Indonesia, terbitan Obor, Jakarta)      


 
All stories by TIRTA WACANA Team except where otherwise noted. All rights reserved. | design: (c) aurelius pati soge