|
||||||||
Jl. Kelapa Hijau - Bukit Indah Sukajadi - Batam 29642 | SEARCH:
|
|||||||
SVD Batam | SOVERDIA (Awam SVD) | Pelayanan Kitab Suci | Pelayananan Internasional | Liturgi dan Devosi | Tirta Wacana |
---|
Firman Tuhan untukku hari ini... |
Betapa dalamnya Sabda Alkitabiah. Semoga kita memperlakukannya dengan penghargaan yang tinggi (St. Arnoldus Janssen) |
|||||
---|---|---|---|---|---|---|
Yesus naik ke dalam sebuah perahu, yaitu perahu Simon, menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu IA duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu. Setelah selesai, Ia berkata kepada Simon, "Bertolaklah ke tempat yang lebih dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan." Simon menjawab, "Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga." (Luk 5:3-5) | ||||||
Juni 2018 |
Masa Biasa Pekan 11 |
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
|
Minggu, 17 Juni 2018 | ||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
St. Gregorius Barbarigo, uskup dan pengaku iman | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
UJUD GEREJA INDONESIA:
"Semoga umat Katolik di tingkat lingkungan berani keluar dari ketertutupannya dan terlibat aktif di dalam usaha membangun kehidupan bersama berdasarkan Pancasila." |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|
Yeh 17:22-24 | Mzm 92:2-3.13-16 | 2 Kor 5:6-10 | Mrk 4:26-34 |
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Allah meninggikan pohon yang rendah (Yeh 17:22-24) Beginilah firman Tuhan Allah, “Aku sendiri akan mengambil sebuah carang dari puncak pohon aras yang tinggi dan menanamnya. Aku akan mematahkannya dari pucuk yang paling ujung dan yang masih muda, dan Aku sendiri akan menanamnya di atas sebuah gunung yang menjulang tinggi ke atas. Di atas gunung Israel yang tinggi akan Kutanam dia, agar ia bercabang-cabang dan berbuah dan menjadi pohon aras yang hebat. Segala macam burung dan unggas akan tinggal di bawahnya, mereka akan bernaung di bawah cabang-cabangnya. Maka segala pohon di ladang akan mengetahui, bahwa Aku, Tuhan, merendahkan pohon yang tinggi dan meninggikan pohon yang rendah, membuat pohon yang tumbuh menjadi layu kering, dan membuat pohon yang layu kering bertaruk kembali. Aku, Tuhan, telah mengatakannya dan akan membuatnya.” |
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Mazmur Tanggapan (Mzm 92:2-3.13-16; R: ... ) Ref: Bersyukurlah kepada Tuhan, kar'na baiklah Dia.
|
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Kami berusaha, entah di dalam tubuh entah di luarnya, supaya kami berkenan kepada Allah (2 Kor 5:6-10) Saudara-saudara, hati kami senantiasa tabah. Meskipun kami sadar bahwa selama kami mendiami tubuh ini, kami masih jauh dari Tuhan – sebab hidup kami ini adalah hidup karena percaya, bukan karena melihat – toh hati kami tabah. Tetapi kami lebih suka beralih dari tubuh ini untuk menetap pada Tuhan. Sebab itu kami berusaha, entah di dalam tubuh entah di luarnya, supaya kami berkenan kepada Allah. Sebab kita semua harus menghadap tahta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut ia peroleh, sesuai dengan yang ia lakukan dalam hidup ini, baik ataupun jahat. |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
Memang biji itu paling kecil di antara segala jenis benih, tetapi apabila ditaburkan, ia tumbuh menjadi lebih besar (Mrk 4:26-34) Sekali peristiwa Yesus mengajar di hadapan orang banyak, kata-Nya, “Beginilah hal Kerajaan Allah. Kerajaan Allah itu seumpama orang yang menaburkan benih di tanah. Malam hari ia tidur, siang hari ia bangun, dan benih itu mengeluarkan tunas dan tunas itu makin tinggi. Bagaimana terjadinya orang itu tidak tahu. Bumi dengan sendirinya mengeluarkan buah, mula-mula tangkai lalu bulir, kemudian butir-butir yang penuh isi pada bulir itu. Apabila buah itu sudah cukup masak, orang itu segera menyabit sebab musim menuai sudah tiba.” Yesus berkata lagi, “Dengan apa hendaknya kita bandingkan Kerajaan Allah itu? Atau dengan perumpamaan manakah kita hendak menggambarkannya? Hal Kerajaan itu seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah. Memang biji itu yang paling kecil di antara segala benih yang ada di bumi. Tetapi apabila ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar daripada segala sayuran yang lain, dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat bersarang dalam naungannya.” |
|||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
HARI SEBELUMNYA | INDEX | HARI BERIKUTNYA | |||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
(Teks bacaan diambil dari Buku Bacaan Misale Romawi Indonesia, terbitan Obor, Jakarta) |
All stories by TIRTA WACANA Team except where otherwise noted. All rights reserved. | design: (c) aurelius pati soge |